Probolinggo, Patroli Pos
Sebanyak 50 mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama Islam (PAI) dalam Jabatan (Daljab) Batch 2 Tahun 2024 GPAI Kab. Probolinggo, Mengikuti Penguatan Kompetensi Guru PAI yang di laksanakan oleh Lembaga Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (LPTK) Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember dengan tema Pembelajaran Transformatif Melalui Integrasi Teknologi dan Kearifan Lokal pada Rabu, (26/2/2025) bertempat di Paseban sena yang berada di Jl.Suroyo Kota Probolinggo.
Hadir dalam acara Penguatan Kompetensi Guru PAI tersebut Dr. H. Abdul Mu’is, S.Ag., M.Si Dekan FTIK UIN KHAS Jember, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo Drs. H. Dwijoko Nurjayadi, M.M., Eksi Wulandhari, S.H. M.M. Kabid Ketenagaan pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Probolinggo, Juga turut menghadiri , Kasi PAIS Kemenag Kab. Probolinggo Moch. Sugianto, S.Kom. Maria Meydita, Ahmad Khoirul Huda dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Probolinggo.
Sambutan Dr. Nino Indrianto, M.Pd selaku Koordinator Prodi PPG menyampaikan laporan nya Terkait dengan para peserta PPG Daljab Batch 2 Tahun 2024.
Kasi PAIS Kemenag Kab. Probolinggo mewakili Kepala Kantor menyampaikan permohonan maaf Kepala Kantor berhalangan hadir karena masih ada Agenda yang bersamaan, dan menyampaikan program yang berkaitan dengan Ke PAIS an dalam menyambut Bulan Ramadan dan Mendoakan semoga GPAI Batch 2 Tahun 2024 lulus 100%.
Di lanjutkan dengan Pemberian Materi oleh Dr. H. Abdul Mu’is, S.Ag., M.Si Dekan FTIK UIN KHAS Jember dengan materi guru transformatif peran guru melahirkan generasi emas. Di mana seorang guru harus selalu melakukan perubahan perubahan demi kemajuan peserta didik, dan untuk bisa bertransformasi ada beberapa hal yang harus di lakukan oleh para GPAI, diantara nya Sambut perubahan, Pikirkan Solusi, Lakukan dengan cepat, Salah lebih baik daripada tidak mencoba, dan selalu siap mencoba kembali.
Di lanjutkan dengan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Probolinggo Drs. H. Dwijoko Nurjayadi, M.M., dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa program ini memperkuat dalam Penguatan Pendidikan Karakter dengan Pendidikan agama. Juga pada kesempatan tersebut akan memberikan apresiasi kepada peserta didik yang hafal al qur’an, pungkasnya. Red**