Lumajang, Patrolipos – Jumat, 18/11/2022 Keluhan petani terkait kelangkaan subsidi pupuk menjadi sorotan Komisi A DPRD Jatim, terdapat perbedaan data subsidi pupuk oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur.
Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Jatim menyebutkan hingga 31 Juli 2022, alokasi pupuk bersubsidi di Jatim sebanyak 2.257.878 Ton terserap oleh Kabupaten sebanyak 1.121.070 Ton atau 49,7 persen. Dari data tersebut, Anggota Komisi A DPRD Jawa Timur Neng Laila mengatakan terkait mahalnya pupuk dan murahnya bahan pertanian mengakibatkan petani merugi.
Lebih lanjut Politisi Partai Kebangkitan Bangsa mengatakan selain pupuk yang di subsidi juga produk pertanian juga di subsidi agar seperti palawija,jagung dan lain-lain agar harganyadi beri murah seperti Rp2.500-3.000,atau minimal Rp4.000,-prodak pertanian,tentunya akan di minati masyarakat.Masalah ini akan menjadi pembahasan anggota dewan
Terkait dengan itu Neng mengatakan PKB,ingin menambah kursi di DPR Provinsi,kalau bisa memperoleh 3 kursi itu harapan Neng.(Dewi)