PROBOLINGGO, PATROLI POS
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Probolinggo menggelar kegiatan Pengukuhan Verifikator TPQ dan Madin se-Kabupaten Probolinggo pada Rabu (17/9/2025). Kegiatan ini dirangkaikan dengan peluncuran inovasi layanan “CERDAS” (Cepat, Efektif, Responsif dalam Ajuan, Survei TPQ/Madin).
Hadir langsung Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo, Dr. Samsur, S.Ag., M.Pd.I, didampingi Kasi Bimas Islam Muhammad Imamuddin NF, Kasi Pendidikan Madrasah M. As’adi. Dalam sambutannya Samsur menyampaikan terima kasih atas dukungan semua pihak sehingga kegiatan ini berjalan sukses. Ia menegaskan peran penting Kepala KUA sebagai koordinator tim verifikator di tingkat kecamatan, bersama pengawas madrasah/sekolah dan penyuluh agama, dalam memastikan keberadaan lembaga TPQ dan Madin tetap eksis serta pengelolaannya berjalan baik.
“Melalui kerja bersama, TPQ, Madin Ula maupun Wustha dapat direkomendasikan dan diteruskan ke Kemenag. Saat ini kita juga tengah melakukan penataan zona integritas di semua tingkatan melalui program inovatif CERDAS,” ungkap alumnus program doktoral UIN KHAS Jember tersebut.
Sementara itu, Kasi PD Pontren, Ansori, dalam laporannya menyampaikan bahwa langkah inovatif ini dilakukan untuk mempercepat layanan, memangkas rantai birokrasi, serta mendukung terwujudnya layanan prima yang menjadi eviden PMPZI di Kemenag Kabupaten Probolinggo.
“Dengan jumlah lembaga TPQ yang mencapai lebih dari 1.500, Madin sekitar 1.600, dan pesantren 314, tentu pendampingan tidak akan maksimal tanpa keterlibatan seluruh ASN Kemenag di KUA. Sinergi ini akan meminimalisir terjadinya penyimpangan di tingkat bawah, sekaligus menjadi kontribusi nyata dalam peningkatan IPM Kabupaten Probolinggo,” pungkasnya.
Apresiasi pun diberikan kepada seluruh pihak yang berkontribusi atas lahirnya inovasi layanan CERDAS, sebagai langkah kreatif dan solutif Kemenag Probolinggo dalam penguatan tata kelola lembaga pendidikan keagamaan. Mp.